BANTULAH SAUDARA KITA AHLUS SUNNAH DI YAMAN
Oleh
Syaikh Ali bin Hasan bin Abdul Hamid al-Halabi al-Atsari (*)
ANJURAN PEDULI UMAT ISLAM
Di antara hadits populer yang banyak beredar di masyarakat dan sering dilontarkan oleh para da’i dan khatib padahal tidak shahih dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah ucapan beliau sebagai berikut.
مَنْ لاَ يَهْتَمُّ بِأََمْرِ الْمُسْلِمِيْنَ فَلَيْسَ مِنْهُمْ
“Barang siapa yang tidak memperhatikan urusan kaum muslimin maka dia bukan dari mereka” [1]
Cukuplah sebagai gantinya, hadits yang shahih sanadnya dan benar maknanya (yaitu) sabda beliau.
الْمُؤْمِنِ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَثُّدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا
“Seorang mukmin dengan mukmin lainnya adalah bagaikan bangunan yang saling menguatkan antara satu dengan lainnya” [2]
Dan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga.
مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِيْ تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اثْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمى
“Perumpamaan kaum mukminin dalam kecintaan dan kasih sayang mereka adalah bagaikan satu jasad, apabila satu anggota tubuh sakit maka seluruh badan akan susah tidur dan terasa panas” [3]
Dan dalam sunan Tirmidzi [4] dengan sanad shahih dinyatakan bahwasanya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersama Abu Bakar dan Umar Radhiyallahu anhuma bergadang untuk urusan kaum muslimin. Maksudnya adalah mereka mencurahkan perhatian untuk memantau urusan kaum muslimin dan berusaha untuk mengatasi problem yang menimpa mereka.
Inilah pembukaan yang ingin saya sampaikan di awal majelis ini untuk membicarakan suatu tragedi baru yang muncul akhir-akhir ini.
MUSIM FITNAH MELANDA BANGSA ARAB
Bangsa Arab saat ini tengah dilanda gelombang fitnah dan bencana berupa gejolak demonstrasi, kudeta, pemilu, pertikaian untuk perebutan kursi dan tahta kekuasaan, pertumpahan darah, dan peperangan!! Di tengah gejolak badai tersebut, banyak sekali prinsip-prinsip yang dikorbankan dan fakta-fakta yang diputarbalikan, sehingga kebenaran menjadi kebatilan, dan sebaliknya kebatilan dipoles menjadi kebenaran.
Di antaranya adalah apa yang kita saksikan bersama dalam tragedi Yaman : Sesungguhnya mayoritas pelaku kudeta adalah orang-orang Ateis atau kelompok Zaidiyah, sehingga foto seorang tokoh Ateis dipajang di berbagai tempat.
Saya mengatakan seperti, bukanlah berarti pembelaan terhadap Presiden Yaman, karena dia sama seperti kebanyakan pemimpin lainnya juga yang memiliki beberapa kekurangan, sehingga sekarang setelah banyak desakan dia mau untuk mundur dari kekuasaannya namun setelah banyak korban berjatuhan.
MEDIA MASSA DAN PERMAINAN POLITIK
Dalam tumpukan berita yang disebarkan oleh media-media massa baik televisi atau koran, banyak di antara mereka yang menyembunyikan –sepertinya ada unsur kesengajaan- apa yang menjadi topik pembahasan kajian kita kali ini yang akan saya buka dengan ucapan penyair.
لِمِثْلِ هَذَا يَمُوْتُ الْقَلْبُ مِنْ كَمَدِ
إِِنْ كَانَ فِي الْقَلْبِ إِِسْلاَمٌ وَإِيْمَانُ
Seperti ini hati bisa mati karena kesedihan
Jika dalam hati terdapat keislaman dan keimanan
Darah kaum muslimin di Syria sangatlah mahal bagi kami…
Darah kaum muslimin di Yaman sangat mahal bagi kami…
Darah kaum muslimin di Mesir sangat mahal bagi kami….
Darah setiap muslim sekalipun di penjuru dunia sangatlah mahal di sisi Allah dan sangat mahal di sisi kami…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar